
Suatu ketika, menjelang perayaan Pekan Suci, keluarga bapa Petrus duduk bersama dan berunding tentang apa yang perlu mereka lakukan selama pekan suci. Hasil perundingan itu melahirkan kesepakatan bahwa setiap pribadi dalam keluarga berusaha agar setiap hari selama pekan suci, mereka bergilir masak, cuci, seterika, membersihkan rumah dan meliburkan pembantu. Mereka tidak boleh makan di warung atau rumah makan tetapi harus menikmati masakan yang disediakan oleh dia yang bertugas hari itu. Enak tidak enak, hendaknya tidak dipermasalahkan. Semua anggota harus belajar untuk mencintai dan menghargai pekerjaan satu sama lain dalam keluarga. Namun...